Waspada! Penipu Manfaatkan Email untuk Curi Data Lewat Gambar Iming-iming

Penipuan telah berkembang dengan cepat di era digital, dan kali ini penjahat siber mencoba merampas uang dan data korban melalui layanan email seperti Gmail dan Outlook. Melalui gambar iming-iming hadiah yang dikirimkan melalui email, pelaku penipuan berusaha memancing korban untuk menjadi mangsa. Tetapi bagaimana caranya, dan apa yang bisa kita lakukan untuk melindungi diri dari penipuan semacam ini?

Modus Operandi Penipuan Melalui Email

Para penipu menggunakan trik canggih untuk mengecoh korban. Mereka mengirimkan email yang seolah-olah berasal dari merek ternama dan menjanjikan hadiah menarik. Saat gambar iming-iming di dalam email diklik, korban diminta mengisi survei. Tapi yang lebih berbahaya, penipu berusaha mencuri data dan informasi keuangan dari korban selagi mereka sibuk mengisi survei tersebut.

Bahkan, para penipu menyembunyikan tautan penipuan di balik gambar yang mereka kirim melalui email. Ini dilakukan untuk menghindari filter URL yang digunakan oleh penyedia layanan email seperti Gmail dan Outlook.

Potensi Bahaya Penipuan Phishing

Para ahli keamanan siber mengingatkan kita tentang potensi bahaya ini. Gambar yang mungkin tampak menarik itu sebenarnya adalah jebakan. Begitu Anda mengklik gambar tersebut, Anda membuka pintu bagi para penipu untuk mengakses data pribadi dan finansial Anda.

Menghindari Penipuan Melalui Email

Google, penyedia layanan Gmail, telah mengeluarkan peringatan resmi terkait modus penipuan ini. Mereka menyarankan agar kita tidak segera terpancing oleh tawaran hadiah online yang datang melalui email. Pesan palsu ini sering kali mengklaim bahwa Anda adalah pemenang atau pengguna beruntung.

Google juga menekankan bahwa kita harus berhati-hati terhadap tautan atau link yang mencurigakan di dalam email. Membuka tautan semacam itu dapat membuka celah bagi para penipu untuk mencuri data pribadi atau menginstal malware yang merugikan.

Tiga Tips Menghindari Penipuan Online

Google memberikan tiga kunci utama untuk melindungi diri dari penipuan online:

1. Perhatikan dengan Seksama: Jangan terburu-buru dan jangan terpancing oleh perasaan darurat yang diciptakan oleh pesan penipuan.
2. Lakukan Riset: Saat menerima pesan mencurigakan, lakukan riset dan pertimbangkan apakah penawaran tersebut masuk akal.
3. Jangan Ikuti Perintah: Tidak ada perusahaan yang kredibel akan meminta informasi pribadi atau pembayaran secara tiba-tiba melalui email. Jangan pernah memberikan data pribadi Anda begitu saja.

Dalam era di mana penipuan semakin canggih, penting bagi kita untuk tetap waspada dan selalu memeriksa kredibilitas pesan dan tautan yang kita terima melalui email. Kita harus mengambil langkah-langkah perlindungan yang diperlukan agar tidak menjadi korban dari praktik penipuan yang merugikan.

Sumber:

• https://www.cnbcindonesia.com/tech/20230818065313-37-463956/ingat-warning-google-rekening-pengguna-gmail-bisa-terkuras